Taufik Nur Hidayat (berbaju putih di tengah) di antara rekan-rekan PWMOI Kabupaten Cilacap. (Dok. PWMOI Cilacap) |
Oleh: Gita FU
Saya pergi berombongan bersama empat rekan lain yakni Anton Irawan, Purwanto, Sartono, dan Jasmirah. Kami menumpang mobil Bang Anton, sapaan untuk Anton Irawan. Berangkat pukul 16 dengan estimasi durasi satu jam perjalanan. Tentu pas menjelang waktu berbuka.
Belakangan estimasi kami meleset. Arus mudik menyebabkan kemacetan lumayan panjang di sejumlah titik. Alhasil kami sampai di lokasi restoran pada pukul 18 kurang sedikit, bertepatan azan magrib.
Salah satu lanskap menuju Sidareja. (Dok. Gita FU) |
Namun bagi saya pribadi, panjangnya perjalanan yang kami tempuh seolah tak terasa. Karena saya amat menikmati pemandangan di sepanjang jalan, serta mengobrol random dengan kawan-kawan yang jarang saya temui.
Sesampainya di RM. Oisea Food di Jalan Jend. A. Yani, Sidareja, kami disambut rekan-rekan lain yang telah sampai terlebih dahulu. Terutama oleh Ketua PWMOI Kabupaten Cilacap Sugeng Suswanto, yang akrab disapa Bang Gondrong, serta sejumlah pengurus lainnya antara lain Nanang Supriatna, atau akrab disapa Bah Gatan.
Saya, Bu Jas, serta Bu Pipit anggota PWMOI asal Majenang. (dok. Gita FU). |
Setelah saling menyapa, saya dan Bu Jas (sapaan saya untuk Jasmirah) segera berbuka dengan menu yang telah disediakan oleh pihak rumah makan. Selanjutnya kami tunaikan sholat magrib di lokasi yang sama.
Ramah Tamah Mencairkan Prasangka
Suasana ramah tamah antara Taufik Nur Hidayat dan PWMOI Kab. Cilacap (dok. Gita FU). |
Taufik Nur Hidayat sang Ketua DPRD Kabupaten Cilacap baru bisa hadir usai waktu isya. Hal tersebut kami maklumi sebagai konsekuensi kesibukan beliau. Meskipun demikian, nyatanya Taufik tetap menepati janji untuk hadir di tengah-tengah puluhan jurnalis PWMOI Kabupaten Cilacap.
Ketua Dewan menyampaikan sebagai bagian dari warga Kabupaten Cilacap, aspirasi insan pers merupakan hal penting, demi berjalannya roda pemerintahan yang dinamis di Kabupaten Cilacap.
"Artinya ini satu momen, kalau saat ini kami ada satu kebersamaan yang lebih luas, di mana keinginan DPRD sama, ingin memajukan Kabupaten Cilacap, teman-teman media juga jelas hakikatnya adalah bagaimana untuk mendorong pelayanan terbaik bagi masyarakat sebagai lembaga kontrol sosial," tuturnya.
Taufik berharap melalui acara silaturahmi ini, tidak ada lagi jarak antara DPRD dengan insan pers di Kabupaten Cilacap. Sehingga masukan, saran dan kritikan mampu tersampaikan dengan baik.
"Kami (DPRD) tidak alergi terhadap suatu kritikan, apalagi itu kritikan yang membangun. Di sinilah kapasitas insan pers dimungkinkan untuk masuk memberikan satu masukan, dengan tujuan memajukan Kabupaten Cilacap melalui karyanya," katanya lagi.
Dengan demikian Taufik menegaskan bahwasannya prasangka buruk itu harus dihilangkan, dengan kemauan dan itikad baik kedua belah pihak. Para jurnalis yang hadir menyetujui pernyataan ini.
Waktu yang terus merambat menuju puncak malam tak menghalangi antusiasme rekan-rekan PWMOI Kabupaten Cilacap, untuk berdiskusi santai dengan Ketua DPRD tersebut. Hal inilah yang memang diharapkan dapat tercipta, sesuai tujuan awal kegiatan.
Usai acara, saya dan rekan-rekan kembali ke Cilacap kota menjelang tengah malam. Kami membawa kesan dan harapan untuk Cilacap menjadi lebih baik ke depannya. Semoga.
Terima kasih PWMOI Kabupaten Cilacap, atas undangannya yang penuh rasa kekeluargaan ini.
#PWMOICilacap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar